Proses Glikolisis pada Katabolisme

 
Terdapat 7 tahapan dalam proses glikolisis yang terjadi di sitosol.
Uraian dari skema glikolisis:

1.       C₆H₁₂O₆ -----------------------------------------------------------------> C₆H₁₁O₆-P

<glukosa>                                                                               <glukosa 6 phospate>

2.      C₆H₁₁O₆-P --------------------------------------------------------------> C₆H₁₁O₆-P

<glukosa 6 phospate>                                                            <fruktosa 6 phospate>

3.      C₆H₁₁O₆-P --------------------------------------------------------------> P-C₆H₁₀O₆-P

<fruktosa 6 phospate>                                                                      <fruktosa 1,6 diphospate>

4.      P-C₆H₁₀O₆-P ------------------------------------------------------------> 2C₃H₅O₃-P

<fruktosa 1,6 phospate>                                                         <fosfogliseraldehid>

5.      2C₃H₅O₃-P --------------------------------------------------------------> 2(P-C₃H₄O₄-P)

<fosfogliseraldehid>                                                               <1,3 diphospogliseral>

6.      2(P-C₃H₄O₄-P) ---------------------------------- ------------------------> 2C₃H₃O₃-P

<1,3 diphospogliseraldehid>                                                  <pospoenolpiruvat>

7.      2 C₃H₃O₃-P ---------------------------------------------------------------> 2C₃H₄O₃

<pospoenolpiruvat>                                                                    <asam piruvat>

Ketujuh tahapan itu merupakan proses glikolisis.

·         Pada tahapan 1, glukosa melepas satu H kemudian mengikat satu P(phospate). Satu P diambil dari ATP (energi), dimana ATP melepas P sehingga berubah menjadi ADP. Maka pada tahap 1 ini membutuhkan energi sebanyak 1 ATP dan terbentuk glukosa 6 phospate.

·         Pada tahapan 2, glukosa 6 phospate mengalami reorganisasi menjadi fruktosa 6 phospate.

·         Pada tahapan 3, fruktosa 6 phospate melepas satu H dan mengikat satu P dari ATP sehingga ATP berubah menjadi ADP. Maka tahapan ini membutuhkan 1 ATP(energi) dan membetuk fruktosa 1,6 diphospate.

·         Pada Tahapan 4, fruktosa 1,6 diphospate dibagi menjadi 2 bagian yang sama sehingga terbentuk 2 molekul fosfogliseraldehid.

·         Pada tahapan 5, 2 molekul fosfogliseraldehid mendapat tambahan HO dari air (H₂O) dan satu phosphate dari NADP⁺. Sisa satu H dari H₂O beriktan dengan NAD membentuk NADP (energi). Tahapan ini membentuk energi 1 NADP yang setara dengan 3 ATP dan terbentuklah 2 molekul 1,3 diphospotegliseral.

·         Pada tahapan 6, 2 molekul 1,3 diphospotegliseral melepas masing-masing 1 phospate, jadi ada 2 phospate yang dilepas oleh 2 molekul 1,3 diphospotegliseral,  yang kemudian akan berikatan dengan 2 ADP sehingga terbentuk 2 ATP. 2 molekul 1,3 diphospotegliseral juga melepas 2 H dan 1 O sehingga terbentuk H₂O. hasil dari tahapan ini adalah 2 molekul pospoenolpiruvat dan terbentuk energi sebanyak 2 ATP dan 1 H₂O.

·         Pada tahapan terakhir ini atau 7 ini, 2 molekul pospoenolpiruvat melepas P dan mengikat 1 H. P yang terlepas berikatan dengan ADP sehingga terbentuk ATP. Dan hasil akhir dari tahapan terakhir ini adalah 2 molekul asam piruvat dan 2ATP.

Pertanyaan umum.

1.      Pada reaksi apa yang memerlukan ATP?

Jawaban:  reaksi saat mengubah glukosa menjadi glukosa 6-P dan fruktosa menjadi fruktosa 1,6 diphospate.

2.      Pada reaksi apa yang membutuhkan ATP?

Jawaban: pada reaksi 1,3 diphospate menjadi pospoenolpiruvat dan pospoenolpiruvat menjadi asam piruvat.

3.      Berapa NADH yang dihasilkan? Dari reaksi yang mana?

Jawaban: sebanyak 2, pada reaksi fosfogliseraldehid menjadi 1,6 diphospogliseral

4.      Pada akhirnya dihasilkan apa? Dan di peroleh apa saja?

Jawaban: dihasilkan asam piruvat, beserta 4ATP, 2NADH, dan 2H₂O.